Sobat wanita, pasti kalian pernah kan merasakan nyeri atau kram saat haid? Atau bahkan banyak dari kalian yang selalu kram atau nyeri setiap sedang haid. Tentunya hal ini sangat mengganggu aktivitas. Sebenarnya nyeri haid adalah hal yang normal. Umumnya nyeri haid terjadi selama 3-4 hari pada masa haid. Namun demikian, terkadang seiring bertambahnya umur nyeri haid ini bisa hilang, tergantung kondisi tubuh masing-masing individu.
Penyebab utama nyeri haid ini dikarenakan adanya hormon Prostaglandin. Hormon ini bertugas untuk mengaktifkan kontraksi otot-otot rahim. Maka dari itu semakin tinggi kadar hormon Prostaglandin di dalam tubuh, akan semakin sakit juga nyeri haid yang akan dialami. Untuk hal ini, yuk simak cara-cara untuk meredakan nyeri haid!
1. Mengompres perut
Cara mudah ini bisa kamu lakukan dengan meletakkan kompres hangat di atas perutmu atau dengan heat patch agar lebih praktis. Tujuannya agar otot-otot sekitar perut bisa rileks sehingga dapat mengurangi nyerinya. Kamu bisa mengompres perut selama 4 jam sehari. Tetapi perlu waspada juga, jangan sampai kompres yang kamu gunakan terlalu panas karena dapat menyebabkan luka bakar.
Baca juga: Cara Mudah Tetap Fit Meski Sibuk Bekerja
2. Memijat area perut bawah
Kalian bisa mencoba untuk memijat perut bagian bawah kalian saat sedang nyeri haid. Hal ini bisa dilakukan dengan mengaplikasikan essential oil terlebih dahulu, lalu pijat perut bagian bawah dengan lembut selama beberapa waktu hingga terasa nyerinya sudah berkurang.
3. Mandi menggunakan air hangat
Selain melepas stres, cara ini cocok sekali untuk kamu yang sedang nyeri haid. Kalian bisa meredakannya dengan mandi atau berendam menggunakan air hangat. Air hangat dipercaya dapat merilekskan otot-otot tubuh sehingga badan akan lebih nyaman.
4. Meminum obat penghilang nyeri
Jika cara-cara tadi masih belum mempan juga. Kalian bisa menggunakan alternatif lain dengan mengonsumsi obat-obat anti inflamasi atau anti nyeri yang mengandung paracetamol atau ibuprofen. Namun jangan lupa untuk berkonsultasi dahulu kepada ahli sebelum mengonsumsinya.
Itulah beberapa cara untuk meredakan nyeri haid yang wajib kamu ketahui. Meskipun bukan penyakit yang berbahaya, kalian tetap perlu waspada. Jika gejala nyeri yang dialami dibarengi dengan gejala samping seperti mual, pusing, atau demam, jangan takut untuk langsung berkonsultasi ke dokter agar segera teratasi dengan benar.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini!