Menjelang puasa Ramadan, kita akan bertemu dengan bulan Syaban. Pada bulan Syaban sendiri terdapat malam yang begitu istimewa yakni malam Nisfu Syaban atau disebut juga sebagai Lailatul Bara’ah yang artinya malam pengampunan dosa. Dimana pada malam Nisfu Syaban Allah SWT akan mengangkat segala amal perbuatan manusia dan memberikan ampunan bagi hamba-Nya yang meminta. Maka, jangan sampai kita melewatkan kesempatan luar biasa yang hadir di malam Syaban. Lalu kapan jatuhnya 1 Syaban di tahun 2023?
Untuk menjawab hal ini, jika dilihat berdasarkan kalender Hijriyah 1444 atau menurut kalender Hijriyah Indonesia tahun 2023 yang disusun oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) RI mengumumkan bahwa tanggal 1 Syaban jatuh pada hari Rabu, 22 Februari 2023.
Jika kita telah mengetahui kapan datangnya bulan Syaban, ada baiknya untuk mengamalkan doa berikut:
Allahumma baarik lana fii rojaba wa sya’bana wa ballighna romadhona wa hashshil maqoshidana, birohmatika ya Arhamar Rohimin.
Artinya: Ya Allah, berkahkanlah kami di bulan Rajab dan Syaban ini, sampaikanlah kami pada bulan Ramadan, dan hasilkanlah maksud-maksud kami, dengan rahmat-Mu wahai Dzat Yang Maha Pengasih.
Baca juga: Cara Menghabiskan Waktu dengan Bijak
Adapun doa lain yang dapat diamalkan di bulan Syaban yaitu sebagai berikut:
Allahumma ahlilhu 'alayna bil amni wal imani wassalamati wal islami, Robbi wa RobbukAllahu, hilala rusydin wa khoirin
“Ya Allah, Jadikanlah bulan ini kepada kami dalam kondisi aman dan hati kami penuh dengan keimanan, dan jadikanlah pula bulan ini kepada kami dengan kondisi selamat dan hati kami penuh dengan keislaman. Rabbku dan Rabbmu Allah. Bulan petunjuk dan bulan kebaikan.” (HR. Tirmidzi).
Banyak keistimewaan yang dapat kita raih di bulan Syaban yang bahkan Rasulullah SAW sungguh-sungguh dalam melaksanakannya. Apa sajakah keistimewaan tersebut?
1. Bulan diangkatnya amal kebaikan selama satu tahun ke hadapan Allah SWT.
2. Berlimpahnya pahala di saat orang-orang lalai
3. Bulan mempersiapkan diri untuk menghadapi bulan Ramadan dengan berbagai amal kebaikan
4. Pindahnya posisi kiblat yang sebelumnya menghadap Masjidil Aqsa kemudian menghadap ke Ka’bah seperti saat ini.
5. Turunnya ayat shalawat, hal ini tercantum pada Al Quran :
“Sungguh Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, Shalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepada-Nya.” (Q.S Al Ahzab; 56)
6. Waktu terbaik memperbanyak puasa, seperti yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dari riwayat Imam Bukhari:
Dari Aisyah RA“Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa secara sempurna sebulan penuh selain pada bulan Ramadhan. Aku pun tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Syaban.” (H.R Bukhari)
7. Bulan Syaban menjadi bulan pembaca Al-Qu'ran
Demikian doa dan keistimewaan yang dapat kita peroleh di bulan Syaban. Ada baiknya jika kita memperbanyak ibadah dan menjalankan segala amal kebaikan aga kesempatan bulan Syaban tidak terlewat begitu saja.