Wanita salihah bukan hanya sebuah gelar yang disematkan dengan mudah. Ia lahir dari proses panjang yang membentuk keimanan, menjaga akhlak dan terus memperbaiki diri. Ia bukan wanita yang sempurna, tetapi setiap harinya ia belajar untuk lebih taat. Ia bukan yang paling fasih bicara, namun hatinya lembut dalam mengingat Allah.
Dalam rutinitasnya yang sederhana, seperti: menjaga salat, bersikap lembut dan menahan amarah, tersimpan kemuliaan besar. Islam memuliakan wanita bukan karena rupa atau kekayaan, melainkan karena takwanya. Ia adalah sosok yang menjaga diri, menguatkan keluarga, dan menebar keberkahan di sekitarnya.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah saw bersabda:
“Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita salihah.” (HR Muslim).
Baca Juga: Merajut Semangat Kartini dalam Diri Setiap Perempuan
Peran wanita salihah tak terbatas dalam ranah domestik, tetapi juga pendidik generasi, penguat suami, dan penopang masyarakat. Maka tak heran Islam memuliakannya dengan keutamaan yang istimewa.
Ia adalah perhiasan dunia, kehadirannya membawa cahaya dan ketenangan dalam kehidupan rumah tangga. Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan bahwa:
“Apabila seorang istri mengerjakan salat yang lima waktu, berpuasa di bulan Ramadan, menjaga kemaluannya (menjaga kehormatannya), dan taat kepada suaminya, niscaya ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang dikehendakinya.” (HR. Ibnu Hibban).
Sifat-sifat wanita salihah tercantum dalam hadis yang diriwayatkan Ath-Thabrani, Nabi saw bersabda:
“Wanita-wanita kalian yang menjadi penghuni surga adalah yang penuh kasih sayang, banyak anak, dan banyak kembali (setia) kepada suaminya yang apabila suaminya marah, ia mendatanginya dan meletakkan tangannya di atas tangan suaminya dan berkata, ‘Aku tidak dapat tidur nyenyak hingga engkau rida.’” (HR. Ath-Thabrani).
Berikut ini adalah sifat-sifat mulia yang mencerminkan kepribadian wanita salihah:
1. Taat kepada Allah Swt dan Rasul-Nya
2. Menutup aurat dan menjaga kehormatan
3. Menjaga salat dan ibadah lain
4. Taat kepada suami
5. Jujur dan berkata benar
Baca Juga: Kisah Pasangan Suami Istri yang Mendadak Kaya di Zaman Nabi Musa
6. Sabar dan ikhlas
7. Bersikap santun dan berakhlak mulia
8. Menerima nasihat dan selalu beristigfar
9. Hidup sederhana dan rendah hati
10. Rida terhadap qada dan qadar
Wanita salihah adalah anugerah, bukan hanya bagi keluarganya, tapi juga bagi umat. Semoga kita semua senantiasa diberi hidayah untuk meneladani akhlaknya, menjaga hati, dan istikamah dalam kebaikan hingga akhir hayat.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini.