Flores-Di momen Idul Adha 1441 H ini, LAZ Al Azhar bersama Tokopedia Salam mendistribusikan 2.930 paket daging qurban untuk keluarga muslim minoritas di 11 desa yang tersebar di Nusa Tenggara Timur (NTT). Desa-desa tersebut diantaranya Adonara, Sagu, Nisa Nulan, Tonggurambang dan lainnya. Pendistribusian paket daging qurban dilakukan bersama relawan serta warga sekitar pada hari Sabtu, (1/8) hingga Senin, (3/8) kemarin.
Ulil Ansor, koordinator pendistribusian qurban LAZ Al Azhar mengatakan penduduk muslim minoritas yang berada di NTT berada dalam perokonomian yang rendah. Terlebih lagi di tengah masa pandemi seperti saat ini, sebagai wujud kepedulian LAZ Al Azhar mendistribusikan hewan qurban agar mereka dapat menikmati hidangan daging qurban.
“Memang kondisi muslim minoritas yang berada di NTT itu berada dalam kondisi ekonomi yang rendah. Apalagi dalam kondisi covid-19 seperti saat ini, mereka mungkin tidak bisa makan daging di hari qurban jika tidak ada kiriman dari para donatur. Karena untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pun cukup sulit,” ungkapnya.
Sektor pertanian masih menjadi lapangan pekerjaan utama bagi penduduk desa NTT yang kemudian disusul sebagai buruh, pedagang dan nelayan bagi penduduk yang tinggal di pesisir. Disamping itu, Flores menjadi wilayah yang tergolong kering dan selalu terancam bencana kekeringan setiap tahun karena hanya 4 bulan saja dalam keadaan yang relatif basah.
Penduduk muslim di NTT sendiri hanya mencapai 8.28% dari total keseluruhan. Sangat jarang ada bangunan ibadah Islam di desa tersebut. Hal ini menjadi target dalam proses penyaluran daging qurban secara langsung bagi penerimanya. Demi menjaga semangat muslim minoritas untuk dapat merasakan kebahagiaan di hari raya qurban.
“Alhamdulillah, kami merasa sangat senang sekali mendapatkan daging qurban ini. Terimakasih kepada pequrban LAZ Al Azhar dan Tokopedia Salam yang telah memberikan hewan qurban di desa kami, insyaAllah Allah meridhoi apa yang telah diberikan dan menjadi berkah untuk kita semua,” ujar Sirajudin Ratuwawi salah satu penerima manfaat sekaligus imam Desa Waiwadan.