Dalam rangka persiapan menghadapi bulan suci Ramadan, Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar menggelar tabligh akbar bersama Dr Zaidul Akbar dengan mengangkat tema “Hidup Sehat Itu Mudah” di Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, (27/02).
Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar, Daram dalam sambutannya mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai penguatan dalam menyambut bulan puasa. Hal ini menyangkut bagaimana menjaga spiritualitas dan kebugaran untuk menghadapi bulan suci. Dengan memakan makanan yang sehat dan mempersiapkan rohani yang kuat menjadi hal penting dalam menghadapi Ramadan dan menjalankan ibadah puasa nantinya.
Berdasarkan pemaparan Dr Zaidul Akbar, bab tentang hati dalam pengobatan dan kesehatan adalah hal yang paling utama. Di dalam Al Quran sendiri kata “Assyifa” dicantumkan sebanyak empat kali, yakni satu kali disebutkan adalah madu, dan tiga kali lainnya merujuk pada Al-Qur'an itu sendiri.
Baca juga: LAZ Al Azhar Hadir dan Berkontribusi Aktif dalam Rakornas Zakat 2023
“Timbulnya beragam penyakit disebabkan salah satunya tidak terinstalnya Al-Qur'an dalam jiwa,” tambahnya.
Adapun cara memutus penyakit yakni dengan keyakinan agama, iman, dan ilmu. Dengan memperhatikan ruh dan jiwa maka akan terbentuk keseimbangan kesehatan.
Segala penyakit kebanyakan datang dari makan yang berlebihan dan keliru dengan apa yang dimakan. Sebagai seorang muslim bulan Ramadan menjadi kesempatan luar biasa yang dapat dimanfaatkan untuk mendetok tubuh. Dalam artian, jika bulan Ramadan seseorang mengalami kenaikan berat badan, maka ada yang keliru dari pola makan selama bulan puasa.
Adapun cara memulai hidup sehat adalah mengendalikan hati. Di bulan Ramadan menjadi bulan pembinaan hati. Jika badannya berpuasa maka raga, jiwa, pendengaran, pembicaraan, penglihatan juga harus ikut berpuasa.
“Setan itu tidak suka dengan makanan sehat. Karena akan menimbulkan kesehatan jiwa, jika jiwanya sudah sehat, maka rohaninya ikut sehat dan ibadah yang dilakukan semakin baik. Urusan makanan itu tidak jauh dengan tipu daya setan yang mampu melemahkan iman seseorang,” ujar Dr Zaidul Akbar.
Baca juga: LAZ Al Azhar Sampaikan Bantuan untuk Rafli, Anak yang Terkena Kanker Darah
Saking sulitnya menghentikan nafsu makan, Allah turunkan bulan Ramadan yang dapat melatih manusia untuk menahan hawa nafsu makan berlebih. Bahkan balasan berpuasa di bulan Ramadan disiapkan satu pintu khusus untuk menuju surga.
Sehingga output Ramadan adalah 'seperti dilahirkan kembali' benar adanya. Itupun jika pengerjaan puasa, zakat yang ditunaikan, pikiran yang positif, dan makanan yang dikonsumsi baik, mulai dari memilih bahan makanan organik baik itu sayur maupun buah-buahan dan penyeimbang gizi lainnya.
Acara tabligh akbar ini juga dihadiri juga oleh Ketua Bidang Dakwah dan Sosial YPI Al Azhar, Zahrudin Sulthoni, Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar , Daram, dan jamaah Masjid Agung Al Azhar. Di samping itu dimeriahkan dengan bazar fashion muslim dan makanan sehat.
.jpeg)
.jpeg)
