LAZ Al Azhar Sampaikan Bantuan untuk Rafli, Anak yang Terkena Kanker Darah

LAZ Al Azhar Sampaikan Bantuan untuk Rafli, Anak yang Terkena Kanker Darah


Siti Adidah
21/02/2023

Rafli, seorang anak yang baru berusia 3 tahun harus tergolek lemah karena penyakit kanker darah yang menjalar di seluruh tubuhnya. Badannya yang mungil harus menahan sakit setiap harinya. Gejala sakitnya mulai timbul pada Ramadan tahun lalu. Secara tiba-tiba Rafli mimisan, tapi darah tersebut sulit untuk dihentikan. Karena terjadi selama 3 hari berturut-turut dan muncul lebam di kaki, serta wajahnya yang semakin pucat, akhirnya Rafli dilarikan ke rumah sakit.

Hati orang tua mana yang tak hancur saat mendapati anak mereka divonis kanker darah. Hal ini dirasakan oleh Jepri Julaia Pratama, ayah Rafli. Berprofesi sebagai buruh petani bawang di Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Jepri harus berjuang keras untuk kesembuhan sang anak.

Penyakit kanker darah yang dialami Rafli membuatnya harus menjalani kemoterapi setiap satu kali dalam sepekan. Menurut protokol nasional, kanker darah yang dialami Rafli harus menjalani kemoterapi sebanyak 17 kali.

Baca juga: Tularkan Kebahagiaan, Ajak Anak-anak Penyintas Gempa Cianjur Melukis Bersama

Berbekal BPJS, Rafli mulai menjalani rangkaian pengobatan dan terus berjuang untuk sembuh. Meskipun begitu, tidak semua obat yang dibutuhkan dapat ditanggung oleh BPJS. Selain itu, lokasi rumah sakit yang cukup jauh harus dijangkau dengan jarak tempuh selama 3 jam, membuat biaya transportasi setiap pekan cukup besar.

Melihat kondisi tersebut, Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar menyalurkan bantuan kepada Rafli yakni berupa bantuan keperluan sehari-hari berupa susu, pampers, tisu, makanan, dan kebutuhan lainnya. Tidak hanya itu, bantuan lainnya juga diberikan berupa bantuan biaya pengobatan pada Selasa, 8 Februari 2023.

Frando, Amil LAZ Al Azhar Kantor Perwakilan Sumatera Barat mengatakan bahwa ayah Rafli terpaksa berhenti bekerja sebagai buruh tani karena harus mendampingi Rafli setiap harinya. Hingga akhirnya beberapa bulan terakhir kedua orang tua Rafli hanya mengandalkan bantuan dari keluarga terdekat.

Baca juga: Sambut bulan Sya’ban dengan Membaca Doa Ini!

“Alhamdulillah, kami telah menyampaikan bantuan untuk Rafli. Mudah-mudahan bisa meringankan beban saudara kita untuk memenuhi kebutuhan Rafli dan juga memenuhi kebutuhan untuk kelangsungan kehidupan keluarga Rafli,” ujarnya.

Rafli, masih membutuhkan bantuan untuk terus menjalankan pengobatan kemoterapinya. Meskipun untuk biaya operasional rumah sakit Rafli ditanggung BPJS, tetapi di luar itu untuk operasional pasien dan obat-obatan penunjang lainnya diperkirakan menghabiskan jumlah hingga ratusan juta rupiah.

Bersama bantu Rafli untuk pulih, agar kembali ceria dan bisa bermain seperti sedia kala.

BACA JUGA