“Janganlah engkau mengira bahwa lengah terhadap apa yang dilakukan oleh orang-orang yang zalim, sesungguhnya Allah hanya menangguhkan siksaan atas mereka hingga tibanya hari yang pada waktu itu mata-mata mereka terbelalak, saat itu mereka datang tergesa-gesa dengan mengangkat kepala mereka, sementara mata mereka tidak berkedip dan kalbu mereka kosong.” (QS. Ibrahim: 42).
Seorang pemimpin terdiri dari dua golongan, yaitu pemimpin yang baik dan zalim. Kezaliman seorang pemimpin bisa dilihat dari bagaimana cara dia memegang suatu jabatan atau kekuasaan, seperti tidak adil, tidak transparan, dan setiap kebijakannya menyusahkan rakyat. Di dunia yang serba kompetitif ini memang banyak membuat seseorang ambisius dalam mendapatkan sesuatu hal yang dia mau. Tidak terkecuali seorang pemimpin yang diamanahi sebuah jabatan.
Tahukah sahabat? Pemimpin yang zalim di dunia ini tentu banyak sekali. Banyak dari mereka yang kehilangan jati dirinya sebagai hamba, sehingga mereka sibuk memperkaya dan melakukan sesuatu demi kepentingan pribadi dan kelompoknya. Akan tetapi, mereka melupakan pengadilan tertinggi, bagi seorang pemimpin zalim akan diadili di hadapan Allah Swt dan itu akan setimpal dengan apa yang mereka lakukan.
1. Haram masuk surga
“Siapa saja yang telah Allah jadikan pemimpin, lalu dia mati dalam keadaan menipu rakyatnya, maka surga Allah haram atas dirinya." (HR. Ahmad).
2. Mendapat kesusahan di hari kiamat
"Ya Allah, siapa yang mengemban tugas mengurusi umatku kemudian dia menyusahkan mereka, maka susahkanlah dia. Siapa yang mengemban tugas mengurusi umatku dan memudahkan mereka, maka mudahkanlah dia." (HR Muslim).
3. Mendapatkan azaba yang sangat pedih
”Sesungguhnya, dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih.”(QS. Asy-Syura: 42).
Baca juga: Jadi Pemimpin Panutan? Siapa Takut, "Tarik Sis Semongko"
4. Mendapatkan laknat dari Allah Swt
”Allah melaknat orang yang memberi suap dan menerimanya dalam memutuskan (suatu perkara).” (HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban, dan Hakim).
5. Masuk pada golongan hamba yang paling buruk
“Dan seburuk-buruk hamba di sisi Allah derajatnya di hari kiamat yaitu pemimpin yang zalim yang kasar.” (HR Thabarani).
6. Tidak diterima menjadi golongan umat Rasulullah
”Siapa saja yang menipu kami bukanlah termasuk golongan kami.” (HR. Muslim, Ibnu Majah dan Ahmad).
7. Mendapat azab paling keras di hari kiamat
“Manusia yang akan mendapatkan azab yang paling keras pada hari kiamat adalah penguasa yang zalim.” (Adz-Dzahabi, Al-Kabair, I/25).
8. Tangan dibelenggu ke lehernya pada hari kiamat
”Tidaklah sepuluh orang penguasa melainkan mereka akan datang pada hari kiamat nanti dalam keadaan tangan mereka dibelenggu ke lehernya. Boleh jadi keadilan mereka (di dunia) membebaskan diri mereka. Dan boleh jadi pula kezaliman mereka (di dunia) menjadikan mereka tetap dalam keadaan seperti itu.” (HR. Ahmad).
Dalam konteks apapun, penting untuk merenungkan tanggung jawab dan dampak tindakan seorang pemimpin terhadap masyarakatnya.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini.