Kesaktian Pancasila: Warisan Pahlawan, Janji Pemuda untuk Negeri

Kesaktian Pancasila: Warisan Pahlawan, Janji Pemuda untuk Negeri


Risdawati
01/10/2025
14 VIEWS
SHARE

Bangsa ini berdiri kokoh bukan karena senjata semata, melainkan karena jiwa-jiwa pemberani yang rela berkorban demi merah putih tetap berkibar. Para pahlawan mengajarkan bahwa cinta tanah air bukan sekadar slogan, melainkan pengorbanan, keteguhan, dan keberanian melawan kezaliman. Hari Kesaktian Pancasila mengingatkan kita bahwa fondasi bangsa ini dibangun di atas darah dan doa para pejuang, dan tugas generasi hari ini adalah menjaga api itu tetap menyala dengan persatuan, keadilan, dan cinta tanah air yang tak tergoyahkan.

Setiap 1 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila, yang ditetapkan oleh presiden Soeharto. Penetapan ini bertujuan untuk mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia akan pentingnya Pancasila sebagai satu-satunya ideologi dan dasar negara.

Peringatan ini tak lepas dari sejarah kelam Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI), sebuah peristiwa yang nyaris mengguncang fondasi bangsa. Namun, dari tragedi tersebut, bangsa Indonesia belajar untuk tetap teguh menjaga kesatuan dan keutuhan negara. Hari Kesaktian Pancasila menjadi momentum reflektif untuk memperkuat rasa cinta tanah air, meneguhkan semangat persatuan, serta menjaga nilai-nilai luhur yang terkandung dalam lima sila.

Makna peringatan ini tidak berhenti pada mengenang masa lalu, tetapi menjadi ajakan untuk menghidupi Pancasila dalam kehidupan nyata. Persatuan, kerukunan, serta kecintaan pada Ibu Pertiwi adalah benteng sejati bangsa ini. Di tengah keberagaman, mari jadikan hari ini sebagai titik tolak untuk saling menghargai, bekerja sama, dan menjaga api cinta tanah air agar terus menyala sebagai wujud nyata dari kesaktian Pancasila.

Bagi umat Muslim, nilai-nilai Pancasila sejalan dengan ajaran Islam, seperti pentingnya ukhuwah (persaudaraan), tasamuh (toleransi), serta menjunjung tinggi keadilan. Melawan kezaliman dan perpecahan adalah bagian dari ikhtiar mewujudkan masyarakat yang damai, adil, dan beradab nilai yang selaras dengan sila kemanusiaan dan kerakyatan.

Ada berbagai cara sederhana namun bermakna untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila, di antaranya:

1. Doa Bersama untuk Bangsa

Mendoakan keamanan, kedamaian, dan keberkahan bagi Indonesia, sebagai wujud pengamalan sila pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa.

2. Edukasi Nilai Pancasila

Mengajarkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda tentang pentingnya cinta tanah air, toleransi, dan gotong royong.

3. Aksi Sosial dan Sedekah

Memberikan bantuan kepada sesama, baik secara pribadi maupun melalui lembaga terpercaya seperti LAZ Al Azhar, sebagai wujud kepedulian sosial.

4. Menyebarkan Konten Inspiratif

Menjadi pengguna media sosial yang bijak, menyebarkan pesan-pesan inspiratif, serta menghindari konflik. Ini adalah bentuk pengamalan nilai Pancasila dalam dunia digital.

Hari Kesaktian Pancasila adalah pengingat bahwa kekuatan bangsa ini tidak hanya terletak pada sejarahnya, tetapi pada semangat rakyatnya yang tak pernah padam dalam menjaga persatuan dan menjunjung nilai-nilai luhur. Jadikan setiap langkah dan tindakan kita sebagai bukti bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi jiwa dari Indonesia itu sendiri.

Perasaan kamu tentang artikel ini?

BACA JUGA