Menampilkan postingan dengan label "Pertanian"
Dari Kuli Bangunan menjadi Petani Mandiri
Eliyah 29/10/2025
Di banyak sudut negeri, kisah perjuangan hidup sering dimulai dari keringat dan kerja keras yang tak terlihat. Dari tangan-tangan yang menimba harapan di ladang, hingga mereka yang bergulat dengan nasib di proyek bangunan demi sesuap nasi. Tapi di antara lelah itu, selalu ada yang memilih bangkit bukan karena sudah cukup mampu, tapi karena percaya bahwa perubahan bisa dimulai dari langkah kecil.
Dari Pekarangan Kosong jadi Ladang Rezeki
Eliyah 29/10/2025
Bagi Makno, berkebun bukan sekadar urusan perut, melainkan cara berdialog dengan kehidupan. Ia berharap apa yang ia lakukan bisa menginspirasi tetangganya, agar tak ada lagi tanah yang diam, agar setiap halaman rumah bisa menjadi halaman harapan.
Dari Debu Konstruksi ke Harum Tanah: Jejak Pemuda yang Menolak Menjadi Pengangguran
Eliyah 23/10/2025
“Keberanian merintis dari tanah yang dianggap remeh adalah langkah pertama menuju hidup yang mandiri dan bermakna."
Bukan Sekadar Menanam, Petani Kotayasa Sedang Mengubah Nasibnya Sendiri
Eliyah 16/10/2025
Sebanyak 30 petani dari Kotayasa berkumpul di lahan pertanian. Mereka bukan sekadar menanam atau panen, melainkan belajar langsung dari tanah, tanaman, dan pengalaman sesama. Pertemuan keenam Kursus Tani Sekolah Lapang 2025 ini mengangkat materi “Penyakit Tanaman” dan digelar berkat kolaborasi antara Poktan Binaan LAZWaf Al Azhar dan Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Banyumas.
Agroeduwisata: 162 Siswa SD Al Ilham Menyerbu Saung Ilmu Waringinsari
Eliyah 24/09/2025
Waringinsari – Sorak-sorai anak-anak terdengar riuh di area pertanian Desa Berdikari, Waringinsari. Selama dua hari penuh, sebanyak 162 siswa Sekolah Dasar Inspiratif Al Ilham Kota Banjar belajar langsung dari alam dalam program Agroeduwisata Saung Ilmu, pada Selasa-Rabu (23-24 September 2025).
Lelah Tak Membuat Oyon Menyerah
Eliyah 17/09/2025
Oyon, petani ulet dari Kampung Sukasirna, Desa Manggungsari, Kec. Rajapolah, lahir di Tasikmalaya pada 30 Agustus 1964. Ia bukan sekadar petani biasa, ia adalah simbol perjuangan yang tidak mengenal kata menyerah.
Enceng dan Revolusi Hijau: Bertani untuk Warisan, Bukan Sekadar Hasil
Eliyah 15/09/2025
Di sudut sawah Priangan, hiduplah seorang lelaki paruh baya bernama Enceng Husin Efendi (54). Hari-harinya akrab dengan bau lumpur, terik matahari, dan harapan yang tumbuh bersama setiap bulir padi.
Panen Harapan Pascagempa: Petani Cianjur Bangkit Bersama
Eliyah 12/09/2025
Cianjur, (11/9) – Dua tahun pascagempa mengguncang Cianjur, harapan perlahan tumbuh Kembali di lahan-lahan pertanian Desa Sukawangi, Kec. Warungkondang. Lewat program pemberdayaan masyarakat, para petani setempat mulai menuai hasil jerih payah mereka. Salah satunya, Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Sukawangi Sehati, yang baru-baru ini mencatat panen raya Gabah Kering Panen (GKP) hingga 8 kwintal dari lahan seluas 1.200 meter persegi.
Enceng: Bertani dengan Tenang, Tumbuh dengan Harapan
Eliyah 11/09/2025
Enceng Supriatna (56), pria sederhana yang lahir di desa Tanjungpura. Setiap pagi, sebelum embun menyerah pada matahari, langkah Enceng sudah menjejak lumpur. Seumur hidupnya, ia adalah petani. Bukan karena tak punya pilihan, tetapi karena di sanalah ia menemukan makna hidup.
Nandang: Obor Kecil di Tengah Sawah, Nyala Besar untuk Desa
Eliyah 10/09/2025
Nandang Suhendi (49), lahir di Tasikmalaya pada 8 Januari 1976. Bukan hanya petani, ia adalah penjaga harapan di desanya, penggerak perubahan yang memulai semuanya dari tanah, keringat, dan keyakinan penuh.