Meski sudah 2 bulan berlalu, duka masih menyelimuti para penyintas banjir di Desa Maipi, Kec. Masamba, Kab. Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Tim Formula Tanggap Bencana LAZWAF BMT Al Azhar bersama CIMB Niaga Syariah terjun langsung ke lapangan untuk mendirikan posko medis dan mendistribusikan bahan makanan untuk pengungsi yang masih bertahan di posko, pada hari Ahad (13/09) kemarin.
Pasca banjir bandang akibat dari meluapnya 3 sungai di Kabupaten Luwu Utara yaitu Sungai Rongkong di Kecamatan Sabbang, Sungai Meli di Kecamatan Baebunta dan Sungai Masamba 2 bulan lalu ini, sebanyak 60 Kepala Keluarga (KK) masih tinggal di posko pengungsian karena rumahnya mengalami kerusakan berat bahkan hanyut terbawa banjir.
Amil LAZWAF BMT Al Azhar Makassar, Abbas mengatakan para pengungsi yang berada di tenda-tenda pengungsian sering mengalami keluhan diare dan juga gangguan pernapasan terutama pada anak-anak dan lansia. Hal ini dampak dari pola makan yang tidak teratur, kondisi tenda yang dihuni puluhan warga dan asupan vitamin yang tidak memadai.
“Meski sebagian pengungsi telah memilih kembali ke rumah atau tinggal di rumah sanak keluarga di luar Masamba, kondisi masyarakat yang masih tinggal di pengungsian sangat memprihatinkan. Mereka rentan sekali terkena penyakit pernapasan dan juga gatal-gatal,” ujarnya.
Di samping itu, Tim FORMULA LAZWAF BMT Al Azhar juga mendistribusikan alas tidur dan selimut agar para pengungsi dapat tidur dengan hangat dan nyaman. “...kondisi masyarakat yang masih tinggal di pengungsian sangat memprihatinkan. Mereka rentan sekali terkena penyakit pernapasan dan juga gatal-gatal,” ujarnya
“Saat malam tiba, anak-anak hingga orang dewasa sering merasa kedinginan karena tenda hanya terbuat dari terpal. Bahkan kalau hujan turun pun air kerap masuk ke dalam tenda.” tambah Abbas.
Pendistribusian bantuan ini disalurkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku yaitu dengan menggunakan masker, menjaga jarak aman, dan menyediakan handsanitizer sebagai antisipasi pemutus mata rantai penyebaran covid-19. Diharapkan dengan bantuan medis dan distribusi logistik dapat memberikan manfaat bagi para korban.
LAZWAF BMT Al Azhar mengajak semua pihak untuk saling membantu dalam meringankan beban saudara kita yang terkena musibah. Hingga kini mereka masih membutuhkan bantuan berupa bahan pangan, keperluan bayi dan balita, perlengkapan sekolah, penerangan, dan huntara (hunian sementara)
.jpeg)
.jpeg)
