Pulihkan perekonomian Masyarakat, LAZ Al Azhar Gulirkan Bantuan RPP

Pulihkan perekonomian Masyarakat, LAZ Al Azhar Gulirkan Bantuan RPP


Khaerun Nisa
15/06/2022

Banten- Mengawali tahun 2022, pengurus Saung Ilmu Kampung Zakat Desa Ciladaeun, Kecamatan Lebakgedong, Kabupaten Lebak, Banten mengadakan rapat bersama dan pengguliran dana Rumah Pembiayaan Pertanian dan Peternakan (RPP) untuk dimanfaatkan para anggotanya, Minggu, (2/2). LAZ Al Azhar secara konsisten mengembangkan pemeberdayaan masyarakat Desa sebagai upaya pengentasan kemiskinan dengan memaksimalkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia di sekitarnya. 

PLT Manager Pendayagunaan LAZ Al Azhar, Ulil Ansor mengungkapkan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) menjadi salah satu instrumen program yang diterapkan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat khususnya petani dan peternak dengan model Rumah Pembiayaan Pertanian dan peternakan (RPP). 

“Program RPP ini menjadi ihktiar untuk membantu masyarakat khususnya para petani dan peternak desa agar keluar dari pinjaman riba para tengkulak. Karena modal dari tengkulak ini menggunakan sistem ijon yang sangat merugikan petani, bahkan hingga modal habis terkuras sementara keuntungan pun tak didapat petani,” ujarnya.

Dana RPP ini diserahkan langsung kepada ketua Saung Ilmu kampung Zakat yaitu Wahyudin dan disaksikan oleh pengurus lainnya. Nantinya dana RPP ini dapat dimanfaatkan oleh anggota yang tergabung dalam KSM Ciladaeun Ikhlas Gemilang. Sedangkan akad yang digunakan akan dikembalikan berupa hasil tanaman (padi) dengan menggunakan akad Ba'i Assalam, sedangkan untuk petenakan menggunakan akan mudharabah dengan presentase 70% untuk anggota atau masayarakat dampingan dan 30% untuk renewable asset KSM 

Ke depan RPP dapat menjadi penunjang untuk kemajuan warga Kampung Zakat Ciladaeun terutama di bidang pertanian dan peternakan dengan pembiayaan modal produktif secara bergulir. Besarnya manfaat yang dirasakan para anggota KSM Ciladaeun Ikhlas Gemilang ini tidak hanya memudahkan pembiayaan pertanian berbasis syariah, namun juga meningkatkan kualitas keagamaan dan jiwa entrepreneur di setiap anggotanya yang di damping langsung oleh Dai sahabat masyarakat (Dasamas) dan kader lokal.

BACA JUGA