Sebagai upaya memberikan perhatian terhadap kondisi anak-anak penyintas gempa Bandung, tim Al Azhar Tanggap Bencana menggelar aksi psikososial di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu, (22/09).
Terdapat 25 anak-anak yang mengikuti kegiatan tersebut dengan menghadirkan pendongeng. Berbagai kegiatan seperti bernyanyi, menari, dan juga fun games dilakukan untuk menghibur anak-anak di sana.
Eko Sugiyanto, Koordinator tim Al Azhar Tanggap Bencana mengatakan bencana gempa yang terjadi di Bandung membuat kerusakan yang cukup parah. Sehingga di antara warga penyintas Gempa Cianjur banyak sekali anak-anak yang kehilangan kehidupan normalnya seperti kegiatan belajar di sekolah karena kondisi sekolah yang rusak. Hal ini mengakibatkan anak-anak sekitar yang terdampak gempa hanya belajar dan bermain dalam kondisi yang seadanya.
”Mudah-mudahan dengan hadirnya kegiatan psikososial di tengah kesedihan anak-anak ini mampu memberikan ketenangan dan kebahagiaan untuk mereka. Selain itu mereka juga bisa kembali ceria seperti sedia kala,” ujarnya.
Baca juga: Peduli Penyintas Gempa Bandung, LAZ Al Azhar Sediakan Dapur Umum untuk Warga
Sekolah-sekolah, rumah, dan tempat bermain sudah tak bisa lagi dijadikan tempat yang aman bagi mereka melakukan kegiatan belajar dan bermain. Selama kegiatan ini berlangsung, anak-anak begitu antusias bernyanyi dan menari bersama.
Warga penyintas gempa Bandung mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para donatur dan LAZ Al Azhar karena telah hadir di tengah-tengah mereka untuk menemani, membantu, dan meringankan beban mereka dari sisi moril maupun materil.
.jpeg)
.jpeg)
