8 Cara Sahabat Rasul Menyambut Ramadan, Nomor 4 jangan Sampai Terlewat!

8 Cara Sahabat Rasul Menyambut Ramadan, Nomor 4 jangan Sampai Terlewat!


Eliyah
22/01/2025
4 VIEWS
SHARE

Ramadan sebentar lagi, siapkah kita menyambutnya?

Bulan mulia penuh keberkahan dan limpahan rahmat, waktu yang dibukanya pintu surga dan ditutupnya pintu neraka. Bersamaan dengan itu umat muslim dianjurkan untuk memanfaatkan waktu untuk beribadah dengan sebaik mungkin. Bulan Ramadan pada tahun 2025 diperkirakan jatuh pada bulan Maret dan menjadi waktu yang paling ditunggu bagi setiap muslim yang ada di seluruh dunia. 

Sebagai upaya mencapai keberhasilan dalam memperoleh keutamaan di bulan Ramadan, ada baiknya jika kita mempersiapkan diri dalam menyambut bulan suci Ramadan 1446 H dengan meneladani kebiasaan para sahabat Nabi. Dalam prakteknya apapun yang kita lakukan harus memiliki tiga pilar yang selalu dijaga, yakni fisik, hati, dan pikiran. Lalu bagaimanakah persiapan yang dilakukan para sahabat?

1. Berdoa kepada Allah Swt

Doa menjadi salah satu upaya untuk memohon kepada Allah Swt agar bisa dipertemukan kembali dengan bulan suci Ramadan.

2. Bertaubat kepada Allah

Membersihkan hati dengan selalu memohon ampunan dan bertaubat kepada Allah Swt. Setelah bertobat dianjurkan juga untuk senantiasa berhati-hati dalam menahan diri dan bersikap. Para sahabat senantiasa memohon ampunan atas segala khilaf yang telah diperbuat untuk membersihkan hati dan jasmani. 

Baca juga: Sambut Ramadan dengan Suka Cita

3. Menjaga kesehatan tubuh

Selain rohani, fisik juga harus terjaga. Inilah yang dilakukan para sahabat. Kondisi tubuh harus tetap fit agar dapat dengan lancar menjalankan berbagai kegiatan ibadah.

4. Menggantikan puasa yang tertinggal

“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari (yang ditinggalkannya) pada hari-hari yang lain….” (Q.S Al-Baqarah: 185).

5. Mendalami ilmu agama

Umar bin ‘Abdul ‘Aziz menyebutkan, “Barang siapa yang beribadah kepada Allah Swt tanpa ilmu, maka dia akan membuat banyak kerusakan daripada mendatangkan kebaikan.”

6. Berkumpul dengan orang-orang baik

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Agama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)

7. Mulai meninggalkan segala jenis perselisihan

Pada zaman dulu, para sahabat sering sekali dipertemukan dengan berbagai peperangan dan pertikaian dengan golongan yang menentang ajaran Islam. Namun, dengan meniatkan menyambut bulan Ramadan mereka mulai meninggalkan perselisihan dan menghilangkan prasangka buruk yang tumbuh antar saudara.

8. Memperbanyak amalan baik

Salah satu amalan yang dilakukan oleh para sahabat adalah puasa di bulan Syakban.

Itulah kebiasaan yang dilakukan oleh sahabat Rasul. Semoga kita bisa terus meneladani hal-hal baik yang dilakukan oleh Rasulullah dan para sahabat.


Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini.

Perasaan kamu tentang artikel ini?

BACA JUGA