Izin operasional LAZ Al Azhar sebagai lembaga amil zakat di tingkat nasional secara resmi telah diperpanjang. Hal ini ditandai dengan diserahterimakan Surat Keputusan (SK) perpanjangan legalitas yang dilakukan oleh Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama RI, Senin (21/06/2021).

JAKARTA-Dalam rangka memperkuat kolaborasi, komunikasi dan sinergi antara organisasi pengelola zakat (OPZ) di bawah naungan Forum Zakat Wilayah (FOZWIL) DKI Jakarta, hari ini diadakan temu amil di Aula Buya Hamka, Masjid Agung Al Azhar, Jakarta Selatan. Acara dihadiri oleh ketua, pembina, pengurus FOZWIL DKI serta perwakilan dari berbagai OPZ.

Menunaikan zakat menjadi kewajiban untuk umat muslim yang memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Bagi mereka yang tidak mampu tentu mendapat keringanan untuk tidak membayar zakat, bahkan mereka berhak untuk menerima dana zakat. Lalu siapa saja yang berhak mendapatkan dana zakat? Yuk, simak penjelasannya!

Siapakah yang berhak menerima zakat? Pertanyaan tersebut mungkin sering kali terdengar. Lalu, apakah zakat diberikan hanya kepada mereka yang tidak mampu? Pada dasarnya, perintah untuk menunaikan zakat telah diwajibkan kepada setiap umat Islam. Berikut adalah golongan orang yang berhak menerima zakat.

Siapa saja sahabat-sahabat Nabi yang diperintahkan untuk mengelola atau menjadi amil zakat?

Salah satu misi Islam adalah untuk mengentaskan kemiskinan. Ajaran zakat dalam Islam adalah simbol kepedulian sosial terhadap kesenjangan ekonomi, perhatian atas fenomena kemiskinan, dan cita-cita akan kesejahteraan umat. Lalu bagaimanakah sejarah zakat pada masa nabi?

amanah yang besar juga menjadi wasilah seorang amil untuk berbuat kebaikan di jalan Allah. Orang-orang yang semangat berlomba-lomba dalam kebaikan dan semangat beribadah untuk Allah, sesungguhnya mereka mendapatkan balasan dari apa yang telah mereka kerjakan. Menjadi seorang amil yang jujur dan amanah memiliki banyak sekali keutamaan.loh!