Perjalanan kehidupan yang kita lewati memang tidak mudah. Banyak lika-liku yang harus dilalui. Rasa bahagia, ikhlas, sedih, kecewa, putus asa menjadi warna yang harus dilalui untuk beragam tantangan kehidupan.
Rasa lelah sering sekali membuat seseorang mengeluh. Rasa lelah yang dirasakan tak bisa kita hindari. Lelah hadir menjadi bagian perjuangan yang mengikuti. Namun, tahukah kita jika rasa lelah itu bisa menjadi ladang pahala untuk kita?
Bagi orang yang beriman dan bertakwa, lelah tidak akan menjadi masalah yang besar bagi dirinya karena lelahnya orang beriman bisa menjadi lillah dan menjadi kebermanfaatan yang terus mengalir.
Lelah menjadi lillah dapat dimaknai sebagai seluruh rasa lelah akibat bekerja diniatkan sebagai ibadah kepada Allah Swt. Lelah jadi lillah dapat diwujudkan dengan cara melaksanakan seluruh pekerjaan secara ikhlas karena Allah. Apabila kita melakukan pekerjaan dengan ikhlas, maka semua pekerjaan akan terasa ringan dan menjadi keberkahan untuk kita. Rasulullah saw bersabda:
“Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu kelelahan, atau penyakit, atau kekhawatiran, atau kesedihan, atau gangguan, bahkan duri yang melukainya melainkan Allah akan menghapus kesalahan-kesalahannya karenanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Baca juga: Tiga Hal yang Dapat Mengubah Hidup Kamu Menjadi Lebih Baik!
Allah Swt tidak akan memberikan ujian kepada hamba-Nya melebihi batas kemampuan mereka. Dengan bekerja secara lillah, kita akan lebih bersyukur dan dimudahkan dalam segala urusan.
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah ayat 5-6)
Untuk mengubah lelah menjadi lillah agar menjadi pahala dan manfaat dunia akhirat, kita bisa pahami beberapa hal di bawah ini:
1. Ikhlas karena Allah
Dalam bekerja atau melakukan suatu hal, niatkan ikhlas dan semata-mata untuk mendapatkan rida Allah Swt. Simpel memang namun tidak banyak yang mampu menerapkan. Jangan sampai lelah kita dari bekerja hanya semata-mata untuk menggapai hasil dunia saja, tapi luaskan sampai mendapatkan keberkahan di akhirat kelak.
2. Bekerja dengan penuh tanggung jawab
Bekerjalah dengan penuh tanggung jawab, karena setiap pekerjaan kita akan diminta pertanggungjawabannya. Bekerja dengan amanah karena takut kepada Allah agar tak merasa lelah dan sia-sia. Kita harus mampu memikulnya, hal ini sebagai bentuk menjalankan amanat yang diberikan pada kita.