Perasaan kamu tentang artikel ini?
Di tengah rutinitas pagi yang serba terburu-buru, membuat kopi, mengecek notifikasi, atau menyiapkan bekal anak, ada satu kebiasaan kecil yang kerap terlewat: membuka jendela. Sekilas tampak sepele, namun di baliknya tersimpan manfaat besar, mulai dari sisi fisik, psikologis, hingga filosofis.
Berikut beberapa manfaat yang dapat kamu rasakan saat membuka jendela di pagi hari:
1. Meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah
Salah satu alasan orang membuka jendela di pagi hari adalah untuk menggantikan udara pengap di dalam ruangan yang terjebak semalaman. Udara pagi lebih segar dan bersih karena aktivitas manusia, seperti transportasi dan industri belum sepenuhnya dimulai.
Baca Juga: Ini Dia Pentingnya Bangun Pagi, Sampai-sampai Didoakan Rasulullah!
2. Meningkatkan paparan sinar matahari
Sinar matahari pagi kaya vitamin D yang bermanfaat bagi kesehatan tulang dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Dengan membuka jendela setiap pagi sinar matahari dapat masuk sekaligus dapat menciptakan suasana yang nyaman dan hangat.
3. Menyeimbangkan ritme sirkadian tubuh
Cahaya matahari pagi juga membantu menyeimbangkan ritme sirkadian tubuh. Sehingga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur, menambahkan energi, dan memperbaiki suasana hati.
4. Mengurangi kelembapan dan jamur
Udara lembap di dalam rumah, terutama di kamar tidur dan kamar mandi dapat memicu pertumbuhan jamur yang berbahaya bagi kesehatan. Dengan adanya sinar matahari masuk bisa membantu mengeringkan area yang lembap.
5. Menghemat energi
Membuka jendela di pagi hari juga dapat menghemat energi, jadi kamu tidak perlu menyalakan pendingin ruangan atau kipas angin.
6. Mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati
Sinar matahari dan udara segar bisa menjadi stimulan alami bagi otak untuk memproduksi serotonin, hormon yang membuat kita merasa tenang dan bahagia.
Baca Juga: Hindari 6 Kebiasaan Ini di Pagi Hari Agar Hidupmu Berkualitas
7. Meningkatkan kreativitas dan prodiktivitas
Lingkungan dengan cahaya alami cenderung membuat orang merasa lebih tenang dan rileks, dua kondisi yang ideal untuk berpikir kreatif dan melahirkan ide-ide baru.
Secara simbolis, membuka jendela adalah tindakan membuka diri terhadap dunia, terhadap perubahan, dan terhadap peluang. Pada banyak budaya, jendela dipercayai sebagai simbol keterhubungan antara ruang dalam dan luar, antara yang pribadi dan sosial.
Kita mungkin tidak bisa mengontrol apa yang akan terjadi pada hari ini, entah kemacetan, berita buruk, jadwal yang padat. Tapi dengan membuka jendela, kita melakukan tindakan kecil untuk menyambut hari dengan kesadaran dan keterbukaan.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini.
.jpeg)
