Perasaan kamu tentang artikel ini?
“Sedekah saat berkecukupan itu biasa, tapi sedekah saat kita susah itu luar biasa.”
Kata-kata ini cukup mengusik hati sekaligus membuat kita berpikir, kenapa harus menunggu kaya dulu baru bersedekah?
Terkadang ada sebagian dari muslim yang masih berpikir dua kali untuk bersedekah, khawatir kebutuhan hidupnya yang tidak terpenuhi, uangnya berkurang atau dibayang-bayangi ketidakpastian masa depan.
Padahal, dengan bersedekah, kita tak hanya menolong sesama yang sedang kesusahan, tapi juga sedang menolong diri sendiri. Ada beberapa bentuk sedekah yang bisa kita berikan, karena sedekah tidak hanya berupa uang atau harta saja.
Misalnya, meluangkan waktu untuk orang yang membutuhkan, membantu dengan keterampilan yang kita miliki, atau bahkan hanya sekadar memberikan senyuman tulus sudah termasuk sedekah.
Baca Juga: Terinspirasi Imam Syafi'i: Bersedekah Tak Perlu Tunggu Kaya
Namun, semua itu harus dilakukan dengan hati yang ikhlas tanpa mengharapkan imbalan dari siapa pun. Niatkan sedekah yang diberikan semata-mata untuk mencari ridha Allah Swt.
Jika masih ada yang berpikir sedekah bisa mengurangi harta yang kita miliki. Itu adalah kesalahan besar karena Rasulullah saw bersabda dalam sebuah riwayat Muslim, “sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim).
Meskipun secara tidak langsung harta yang dimiliki terlihat berkurang, tapi semua itu tertutup dengan pahala yang diberikan Allah dan nilainya akan terus berlipat ganda. Sebagaimana janji Allah dalam surat Saba ayat 39:
“Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah pemberi rezeki sebaik-baiknya.” (QS. Saba’: 39).
Keutamaan sedekah ini hanyalah satu dari sekian banyak keutamaan yang akan didapatkan apabila kita bersedekah, berikut beberapa keutamaan yang akan kita dapatkan jika bersedekah.
1. Menghapus Dosa
Rasulullah saw bersabda “Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api.” (HR. At-Tirmidzi).
Seorang muslim diberikan keistimewaan oleh Allah Swt untuk menghapus dosa-dosanya dengan cara-cara yang Allah ridhai, salah satunya melalui sedekah.
2. Melipatgandakan Pahala
Jika sedekah yang kita berikan diniatkan semata-mata untuk mencari ridha Allah, niscaya Allah akan memberikan pahala yang berlipat ganda kepada orang-orang yang senantiasa bersedekah.
Allah berfirman dalam Al-Quran Surat Al-Hadid ayat 18:
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18).
Baca Juga: Rahasia Orang Sukses: Rajin Bersedekah dan Bersyukur
3. Mendapatkan Naungan di Hari Kiamat
Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadits yang berbunyi, "Setiap orang akan berada di bawah naungannya sendiri pada hari kiamat, kecuali orang yang bersedekah. Maka, sedekah itu akan menjadi naungannya pada hari kiamat." (HR. Tirmidzi). Perlindungan ini sudah dijamin oleh Rasulullah, seharusnya tidak ada lagi kata takut untuk bersedekah.
4. Membersihkan Hati
Bersedekah juga dapat membersihkan hati, ketika kita membantu orang lain sesungguhnya kita sedang membantu diri sendiri dari sifat serakah dan cinta dunia. Ini juga dapat membuat kita menjadi lebih bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan.
Sedekah bukan hanya tentang membantu sesama, tapi juga tentang membentuk jiwa yang lapang dan hati yang ringan. Maka, berbahagialah jika hari ini kita masih diberi kemampuan untuk memberi, karena itu tanda bahwa hati kita masih hidup.
Begitu banyak kenikmatan yang Allah berikan kepada kita melalui sedekah, semoga kita termasuk ke dalam orang-orang yang selalu diringankan dalam bersedekah.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)