LAZ Al Azhar Sumbar Salurkan Bantuan di Tengah Banjir Padang, Aksi Lanjutan Disiapakan!

LAZ Al Azhar Sumbar Salurkan Bantuan di Tengah Banjir Padang, Aksi Lanjutan Disiapakan!


Eliyah
28/11/2025
22 VIEWS
SHARE

Padang — Genangan air setinggi dada masih merendam permukiman warga di sejumlah titik di Kota Padang, Sumatera Barat, ketika tim LAZ Al Azhar bergerak melakukan aksi cepat pada Senin, 25 November 2025. Di tengah terbatasnya logistik dan tanpa armada khusus penyelamatan, tim turun langsung ke lokasi terdampak dengan peralatan seadanya, menembus banjir demi memastikan bantuan darurat tersalurkan.

Sejak pagi, tim melakukan asesmen di Jl. DPR, Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, salah satu kawasan yang paling parah diterjang banjir. Dengan mengenakan APD lengkap berupa sepatu bot, helm, dan mantel hujan, tim menyusuri jalan utama yang airnya telah mencapai setinggi pinggang. Memasuki gang permukiman, ketinggian air meningkat hingga setinggi dada. Mereka berjalan hampir satu kilometer untuk memetakan luasan area terdampak sebelum kembali ke titik awal untuk persiapan penyaluran bantuan.

Di titik tersebut, diperkirakan sekitar 1.000 jiwa terdampak banjir. Dalam asesmen, sejumlah warga masih tampak bertahan di rumah-rumah mereka, termasuk lansia dan anak-anak, tanpa kepastian kapan air akan benar-benar surut.

Meski tidak dibekali perahu karet, kendaraan taktis, ataupun perlengkapan evakuasi lainnya, tim tetap melanjutkan aksi. Berbekal empat sepeda motor pribadi, mereka mengangkut 100 bungkus nasi yang dipesan dari warung dekat kantor. Menjelang sore, rombongan tambahan dari tim LAZ Al Azhar bergabung untuk proses distribusi.

Air mulai sedikit surut saat tim kembali memasuki kawasan Jl. DPR. Dengan berjalan kaki, mereka mengetuk pintu rumah satu per satu, menyerahkan bantuan makanan siap santap kepada warga yang masih bertahan di dalam permukiman.

Kawasan Dadok Tunggul Hitam bukan satu-satunya titik terdampak di Padang. Banjir dan banjir bandang juga melanda Pasar Baru (Kecamatan Pauh), Bungo Pasang, Lubuk Minturun, Air Tawa (Padang Utara), dan Taratak Paneh (Kuranji). Sebagian wilayah belum sempat tersentuh bantuan langsung, termasuk beberapa area di Dadok sendiri.

LAZ Al Azhar menyampaikan bahwa aksi lanjutan tengah disiapkan, mengingat skala dampak yang meluas dan kebutuhan warga yang masih jauh dari terpenuhi. Tim akan kembali turun ke lapangan untuk menjangkau lokasi-lokasi yang belum mendapat bantuan pada tahap pertama. Aksi berikutnya direncanakan mencakup perluasan wilayah distribusi serta penambahan jumlah bantuan, menyesuaikan kondisi banjir yang masih berlangsung di sejumlah kecamatan di Kota Padang.

Perasaan kamu tentang artikel ini?

BACA JUGA