Sebagai ikhtiar bersama dalam menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, kegiatan Posyandu dilakukan secara rutin di Desa Haurngombong, Sumedang, Jawa Barat. Masyarakat memanfaatkan fasilitas Saung Ilmu yang telah disediakan LAZ Al Azhar sebagai lokasi kegiatan Posyandu setiap bulannya.
Dengan melakukan penimbangan bayi dan balita serta memberikan penyuluhan kesehatan untuk para ibu diharapkan mampu memberikan pemahaman akan pentingnya menjaga kesehatan dalam lingkungan keluarga. Berjalannya program ini merupakan kolaborasi yang terjalin dengan petugas kesehatan puskesmas dan bidan desa.
Baca juga: Upgrade Ilmu, Dasamas dan Petani di Tanahbaru Belajar Membuat Pupuk Organik dengan BPP Pakisjaya
Posyandu merupakan salah satu bentuk usaha kesehatan berbasis masyarakat atau UKBM di mana kegiatan tersebut menjadi wahana pemberdayaan masyarakat atas dasar kebutuhan masyarakat yang dikelola oleh, dari, untuk, dan bersama masyarakat.
Dasamas LAZ Al Azhar, Nukirman mengatakan kegiatan posyandu yang dilakukan di Saung Ilmu Desa Haurngombong berlangsung pada Sabtu, 16 Desember 2023. Selain pemeriksaan kesehatan, Nurkirman menjelaskan bahwa kegiatan penyuluhan terkait konseling gizi anak dan penyuluhan seputar kekerasan yang terjadi pada anak turut disosialisasikan untuk masyarakat. Hal ini dilakukan agar masyarakat semakin meningkatkan kesadaran dan dampak kekerasan di lingkungan sekitar.
“Alhamdulillah, hari ini Saung Ilmu Desa Haurngombong sudah mulai dirasakan manfaatnya oleh warga sekitar, salah satunya hari ini Saung Ilmu digunakan untuk kegiatan posyandu. Masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan anak dan keluarganya, untuk kali ini tingkat kehadiran warga pada kegiatan posyandu mencapai 80%,” ujarnya.
Baca juga: LAZ Al Azhar Raih Penghargaan IFA 2023 dengan Kategori Lembaga Pendukung Gerakan Fundraising
Hadirnya Saung Ilmu menjadi fasilitas pendukung untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. LAZ Al Azhar dan Prudential Syariah melalui program pemberdayaan secara konsisten melakukan pendampingan masyarakat desa dengan mengembangkan berbagai sektor seperti ekonomi, pendidikan, keagamaan, juga kesehatan