Perasaan kamu tentang artikel ini?
Keberhasilan memang tidak bisa dibayar secara kontan, tetapi hanya bisa dibayar dengan cicilan; semangat yang konsisten, ketekunan terus menerus, dan usaha yang tidak pernah putus. Dari komponen inilah, keberhasilan akan tercipta.
Selayaknya kisah Lili Sadili (39), seorang petani padi yang memiliki usaha domba fattening dari program Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Tanjungpura Berdikari. Program ini adalah hasil kolaborasi antara LAZ Al Azhar dan Dewan Ekonomi dan Keuangan Syariah (DEKS) Bank Indonesia untuk memberdayakan peternak kecil di desa.
Diamanahi sebelas ekor domba jantan, Lili berhasil membuktikan bahwa usaha domba dapat menjadi alternatif income yang menjanjikan. Di balik pekerjaan utamanya, Lili tetap fokus membagi waktunya untuk mengurus domba dengan sistem berbasis kemitraan Mudharabah Muqayyadah, yakni skema bagi hasil yang mengedepankan prinsip keadilan dan transparansi. Konsistensi dan ketekunannya dalam merawat domba membuahkan hasil. Jelang Iduladha 1446, ia meraup keuntungan Rp. 3.400.000 dari hasil penjualannya.
Sepak terjang Lili sebagai seorang peternak mengantarkan ia menjadi peternak mandiri. Dulu ia hanya mengurus 5 ekor domba dari KSM. Lebih dari 4 tahun, kini Lili memiliki ternak domba sendiri dengan jumlah 10 ekor; 4 ekor betina, 2 ekor jantan, dan 4 ekor anakan. Hal itu adalah hasil dari tabungannya selama menjadi peternak berdaya. Dari penjualan domba jantan miliknya, Lili mampu mendapatkan keuntungan bersih sebesar Rp. 6.000.000.
Apakah mimpi Lili berhenti di sini? Tentu tidak. Justru ini baru permulaan. Ia membidik mimpi yang lebih besar: memiliki kandang sendiri, membesarkan ternaknya hingga puluhan ekor, dan menjadikan usahanya sebagai sumber penghidupan yang lebih kokoh. Tekadnya bulat, langkahnya mantap, dan keyakinannya tak pernah surut.
Lili Sadili adalah salah satu dari jutaan peternak yang perlu diberdayakan. Kisah ini menjadi contoh bahwa program peternakan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat desa. Dengan semangat dan kerja keras, Lili berhasil meningkatkan pendapatannya melalui usaha domba fattening dan breeding.
Ini menjadi bukti bahwa LAZ Al Azhar dan DEKS Bank Indonesia akan terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan ekonomi masyarakat melalui program peternakan.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)