Dalam ajaran Islam, ibadah merupakan sarana utama untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Proses mendekatkan diri ini tidak hanya melalui ibadah yang bersifat wajib, tetapi juga sangat dianjurkan untuk dilengkapi dengan ibadah-ibadah sunah. Salah satu di antaranya yang memiliki keutamaan besar adalah salat sunah tasbih. Meskipun hukum salat tasbih adalah sunah, namun umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan salat tasbih minimal sekali seumur hidup.
Menurut Syekh Nawawi Al-Bantani, orang yang tidak pernah mengerjakan salat tasbih semasa hidupnya termasuk orang yang sangat malas dalam beragama.
“Apabila kamu sanggup setiap hari salat tasbih maka kerjakanlah. Kalau tidak mampu tiap hari, kerjakan tiap bulan. Kalau tidak mampu tiap bulan, kerjakan sekali setahun. Kalau tidak mampu juga, minimal sekali seumur hidup. Kalau tidak pernah mengerjakan sama sekali, itu tanda malas dalam beragama.”
Salat tasbih dapat dilakukan baik pada siang maupun malam hari, selama tidak bertepatan dengan waktu-waktu yang dilarang untuk salat. Adapun teknis pelaksanaannya terbagi menjadi dua:
• Jika dikerjakan pada siang hari, maka dilakukan empat rakaat dengan satu kali salam.
• Jika dikerjakan pada malam hari, maka dilakukan empat rakaat dengan dua kali salam (dua rakaat, kemudian dua rakaat lagi).
Baca Juga: Perbaiki Salatmu, Tuhan Perbaiki Hidupmu
Berikut niat salat dan bacaan tasbih saat akan melaksanakan salat tasbih:
a. Niat Salat Tasbih Empat Rakaat
Ushalli sunnat tasbīhi arba'a rak'ātin lillāhi ta'ālā.
b. Niat Salat Tasbih Dua Rakaat
Ushallii sunnatat-tasbiihi rak'ataini lillaahi ta'aalaa.
c. Bacaan Tasbih
Subhaanallaah wal hamdu lillaahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu Akbar, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil 'aliyyil azhiimi.
Bacaan tasbih ini dibaca setelah membaca surat Al-Fatihah atau surat-surat pendek, ketika ruku, i’tidal, dalam sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, bangkit dari sujud sebelum berdiri ke rakaat kedua, serta saat duduk tahiyat akhir. Bacaan tasbih ini dibaca sebanyak 75 kali masing-masing di setiap rakaat, jika ditotalkan bacaan tasbih dalam empat rakaat adalah 300 kali.
Baca Juga: Sempurnakan Amalan Dalam Menyambut Tahun Baru Islam
Syekh Said bin Muhammad Ba'asyin dalam Busyral Karim bi Syarhi Masa'ilit Ta'lim. Salat tasbih disebut sebagai salah satu amalan yang dapat membuat dosa-dosa seorang hamba diampuni.
“Rasulullah saw mengajarkan Sayidina Abbas ra (pamannya) sembahyang tasbih. Kepadanya, Rasulullah saw menyebutkan keutamaan besar sembahyang tasbih. Salah satunya adalah ampunan Allah Swt. ‘Kalau saja dosamu sebanyak gundukan pasir, niscaya Allah Swt akan mengampuni dosamu.’”
Sebagai seorang hamba yang senantiasa berusaha taat kepada Allah Swt, salat sunah tidak hanya memperkuat hubungan spiritual dengan Allah, tetapi juga membawa berkah dan pahala yang besar bagi yang melakukannya.
Yuk! Zakat, infak, dan sedekah bersama LAZ Al Azhar. Hadirkan kebahagiaan dan kebermanfaatan yang lebih luas. Klik di sini.