LAZ Al Azhar Hadir Berikan Bantuan Untuk Nabila Remaja Lumpuh Yang Viral Di Surabaya

LAZ Al Azhar Hadir Berikan Bantuan Untuk Nabila Remaja Lumpuh Yang Viral Di Surabaya


Khaerun Nisa
24/06/2022

Semaraknya hiruk pikuk Kota Surabaya ternyata masih ditemukan warga yang hidup dengan kondisi ekonomi yang sangat sulit bahkan terbilang miris. Sebut saja Diva Nabila (17) seorang remaja yang tinggal di Kawasan Ikan Guramai, Kelurahan Perak Barat, Kecamatan Krembangan. Diva gadis yang begitu tegar, tinggal bersama sang kakek, Nanang Soedarto (53) dan Supriyati (58) di sebuah kontrakan yang terbilang tidak layak huni. Bayangkan saja, keluarga ini menyewa rumah tersebut dengan biaya Rp. 750.000 setiap tahunnya.

 

Menurut cerita sang kakek, Nabila sudah dititipkan ibunya sejak tahun 2005 silam, ketika berumur 2 tahun. Sementara ayahnya, sudah lebih dahulu meninggalkannya saat berusia 3 bulan. Hingga sekarang tidak ada kabar dimana ayahnya berada. Keadaan yang begitu menyayat hati, di usianya yang begitu belia Nabila harus pasrah dan menanggung beban hidup yang begitu sulit. Selama 17 tahun Nabila hanya bisa tergolek lemah dan berbaring di ranjang yang begitu lusuh akibat penyakit Cerebral Palsy yang dideritanya sejak usia 6 bulan.

"Saya sudah berusaha keras mencari obat, sampai ke pengobatan alternatif, sampai tidak mampu membiayai obatnya. Namun masih belum ada hasilnya juga sedangkan biaya sudah habis. sampai akhirnya tahun 2005, Nabila tidak lagi mendapatkan perawatan kesehatan,” ungkap Nanang.

Selama ini Nanang bergantian untuk mengusrus cucunya itu bersama sang kakak. Untuk mencukupi kebutuhan hariannya Nanang sempat bekerja sebagai kuli bangunan dan juga security setelah akhirnya terpaksa harus menganggur. Kondisi yang sangat memprihatinkan ini, membuat LAZ Al Azhar sebagai pelayan umat siap siaga membantu meringankan beban yang sedang dialami Nabila dan keluarganya.

“Alhamdulillah, kami sekeluarga mengucapkan rasa syukur. Dengan paket sembako yang diberikan LAZ Al Azhar Jawa Timur ini dapat memberi manfaat bagi keluarga saya. Setidaknya bahan kebutuhan pokok untuk beberapa hari ini terpenuhi dan tidak mengandalkan makanan sisa dari kantin tempat kakak saya bekerja,” ucapnya.

Menurut Dwi Yanto, Amil LAZ Al Azhar Jawa Timur setelah berita ini ramai diperbincangkan bantuan kepada Nabila terus mengalir. “Banyak publik yang berempati dan langsung membantu Nabila, baik dalam segi kesehatan dan perekonomiannya,” katanya.

BACA JUGA