Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar berkolaborasi dengan Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Al Azhar Indonesia, International Networking for Humanitarian, dan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina menggelar acara Seminar Nasional dengan tema "Solidaritas Pemuda Indonesia terhadap Bangsa Palestina". Acara ini berlangsung di Masjid Al Azhar Kebayoran, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Desember 2023.
Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam UAI, Bapak Bahrul Ulum, B. Sc., MA., Ph.D, membuka acara dengan sambutannya dan dilanjut oleh Bapak Dr. Zahrudin, Ketua Bidang Dakwah dan Sosial YPI Al Azhar, menyampaikan komitmen Al Azhar untuk bersama-sama dengan bangsa Palestina. Mereka telah berhasil mengumpulkan 4 juta untuk donasi Palestina.
Sambutan berlanjut dengan pemaparan materi yang dipandu oleh moderator, M Ihsan Nashihin S. Pd.I., M. Pd. Materi pertama disampaikan oleh Ustad Muhammad Husen Gaza, seorang aktivis kemanusiaan di Palestina dan pendiri International Networking Humanitarian.
Baca juga: LAZ Al Azhar dan Kitabisa Ajak Teman Difabel Melukis Bersama
Dalam diskusinya, Ustad Muhammad Husen Gaza menekankan bahwa kita tidak hanya meratapi keadaan Palestina, tetapi juga harus beraksi nyata.
"Palestina bukanlah pengemis yang membutuhkan sedekah kita, sudah seharusnya kita mencintai mereka dan kepada orang dicintai kita akan memberikan hadiah yang terbaik. Mereka orang-orang yang memperjuangkan tanah yang mulia, tanah yang dihuni oleh para nabi," terangnya.
Di samping itu, pemateri kedua Ustad Dr. Muqoddam Cholil, M. A, selaku penasehat Komite Nasional Rakyat Palestina menyampaikan perjuangan yang dihadapi rakyat Palestina yang terus dibombardir. Ia menekankan pentingnya dukungan terus-menerus, karena Palestina dan Indonesia saling membutuhkan.
baca juga: Bahagiakan Yatim, LAZ Al Azhar Cilacap Salurkan Santunan untuk Ratusan Yatim dan Penghafal Al-Quran
"Sebagai umat muslim, kita seperti satu tubuh, jika salah satu bagian sakit, seluruh tubuh tentu akan merasakannya," tambahnya.
Seminar ini menjadi momentum penting untuk memahami, mendukung, dan beraksi nyata dalam solidaritas dengan bangsa Palestina. Kita diajak untuk tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga pelaku perubahan yang membawa keberkahan dari perjuangan mereka.