LAZ Al Azhar Gelar Pelatihan ‘Terpuji’ Bersama Ratusan Narapidana

LAZ Al Azhar Gelar Pelatihan ‘Terpuji’ Bersama Ratusan Narapidana


Siti Adidah
21/10/2024

Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar menggelar kegiatan Training dan Edukasi Pengurusan Jenazah secara Islami (Terpuji) bersama lebih dari 100 orang narapidana di Rumah Tahanan Kelas 1 Kota Depok, Jawa Barat, Kamis, (17/10). Hal ini dilakukan sebagai upaya bersama untuk mencetak amil jenazah dan meregenerasi ilmu pengurusan jenazah kepada muslim lainnya.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut diisi juga dengan nasehat keagamaan yang disampaikan oleh Ustadz Kamaluddin untuk memberikan motivasi bagi para narapidana agar menjadi manusia yang lebih baik di masa yang akan datang. Kemudian, pelatihan Terpuji disampaikan langsung oleh Eko Sugiyanto selaku amil LAZ Al Azhar. Selain penyampaian teori, para peserta juga dapat mengikuti praktek secara langsung dengan perlengkapan yang telah disediakan.

”Kami membagi para peserta pelatihan menjadi 8 kelompok.  Praktek dimulai dari cara memandikan, cara mengangkat, dan cara mengkafani jenazah dengan sesuai syariat Nabi Muhammad saw,” ujarnya.

Baca juga: Atasi Kekeringan, Al Azhar Tanggap Bencana Dropping Air Bersih ke Klaten

Abimanyu, selaku perwakilan markom kelas 1 Kota Depok dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan kegembiraannya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. 

”Alhamdulillah, kami menyambut baik dan sangat gembira atas kehadiran tim Terpuji dalam memberikan pelatihan seputar pemulasaran jenazah kepada rekan-rekan di sini. Kegiatan ini  memberikan pelatihan secara detail tentang  tata cara pemulasaran  jenazah  secara teori dan praktek,” ujarnya.

Kegiatan Terpuji ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan kepada para narapidana tentang cara pengurusan jenazah yang benar. Sehingga mereka dapat memberikan bantuan jika ada saudara atau warga lainnya yang membutuhkan. Karena hukum dari mengurus jenazah sendiri adalah fardhu kifayah, maka dengan adanya hukum ini setidaknya kewajiban seorang muslim akan gugur jika ada yang merawat jenazah tersebut.

 ”Semoga kegiatan Terpuji ini dapat memberikan pelajaran dan motivasi untuk para narapidana setelah mereka keluar nanti dari lapas dapat memberikan manfaat untuk dirinya, keluarganya, dan orang-orang sekitar,” tambah Eko.

BACA JUGA