Sajira, (20/10) – Saung Ilmu yang terletak di Desa Sindangsari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten, hari ini menjadi tuan rumah kegiatan sosialisasi konservasi Geopark Bayah Dome. Acara bertajuk "Sosialisasi Konservasi Geodiversity, Culture Diversity, dan Biodiversity Geopark Bayah Dome" ini diikuti sekitar 46 peserta dari berbagai kalangan.
Geopark Bayah Dome merupakan kawasan yang telah ditetapkan sebagai Geopark Nasional oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) karena kekayaan geologi, hayati, dan budaya yang dimilikinya. Tiga pilar utama yang diusung dalam pengelolaan geopark ini adalah konservasi, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat.
Acara hari ini diprakarsai oleh Badan Pengelola Geopark Bayah Dome dan dihadiri oleh Direktur Badan Pengelola, Plt Camat Sajira, Sekretaris Desa Sindangsari, perwakilan sekolah dan universitas, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Plt Camat Sajira menyampaikan apresiasi kepada Badan Pengelola Geopark Bayah Dome atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menyatakan dukungan penuh terhadap program geopark di wilayah Sajira, dan berharap masyarakat dapat turut serta dalam menjaga serta melestarikan kekayaan alam yang dimiliki.
“Kami siap mendukung segala kegiatan geopark dan berharap masyarakat dapat menjaga serta merawat warisan geologi yang ada di Kecamatan Sajira,” ujarnya.
Kecamatan Sajira sendiri merupakan salah satu wilayah penting dalam pengelolaan Geopark Bayah Dome. Di wilayah ini ditemukan situs geologi seperti Batuan Cadas Kadatuan dan Fosil Batu Sempur. Ke depan, Badan Pengelola Geopark Bayah Dome merencanakan pembangunan Taman Batu Sempur di Desa Sajira Mekar, yang akan difungsikan sebagai pusat edukasi, penelitian, dan pengembangan pariwisata geologi.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, masyarakat diharapkan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya konservasi keanekaragaman geologi, budaya, dan hayati yang ada di wilayah mereka. Saung Ilmu pun diharapkan menjadi titik awal terbentuknya pusat edukasi pariwisata berbasis masyarakat di Banten.